📰 Bule Ngamuk di SPBU Bone Gegara Ditolak Isi BBM Tanpa Barcode — Viral di Sulsel

Video bule ngamuk di SPBU Bone mendadak viral di media sosial.
Seorang warga negara asing asal Jerman marah-marah setelah petugas SPBU menolak mengisi bahan bakar karena ia tidak memiliki barcode.
Kejadian ini berlangsung di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada Sabtu, 1 November 2025.


⛽ 1️⃣ Kronologi Insiden di SPBU Bone

Berdasarkan keterangan polisi, WNA tersebut datang bersama istrinya menggunakan mobil Mercedes Unimog.
Ia meminta agar tangki mobilnya diisi penuh dengan solar bersubsidi.
Petugas menolak karena ia tidak memiliki barcode MyPertamina, sesuai aturan resmi pembelian BBM bersubsidi.

Petugas hanya mengisi senilai Rp 400 ribu.
Tak terima, bule itu turun dari mobil dan mulai memaki petugas.
Keributan kecil pun terjadi di area SPBU.
Situasi baru mereda setelah aparat kepolisian mendatangi lokasi.


⚠️ 2️⃣ Penyebab Keributan di SPBU Bone

Kapolsek Kahu, Iptu Andi Muhammad Amir, menjelaskan bahwa petugas SPBU hanya menjalankan aturan.
Tanpa barcode, siapa pun tidak boleh membeli BBM bersubsidi.
Sayangnya, bule tersebut tidak memahami kebijakan tersebut karena kendala bahasa.

“Petugas sudah menjelaskan, tapi dia tidak mengerti.
Akhirnya salah paham dan emosi,” ujar Iptu Amir.

Perbedaan bahasa dan pemahaman membuat suasana makin panas hingga viral di media sosial.


📱 3️⃣ Reaksi Publik dan Warganet

Video bule ngamuk di SPBU Bone cepat menyebar di X (Twitter), Instagram, dan TikTok.
Ribuan komentar bermunculan; sebagian menilai tindakan bule itu berlebihan, sebagian lain menyoroti pentingnya sosialisasi aturan BBM bersubsidi bagi orang asing.

Banyak netizen juga memuji kesabaran petugas SPBU yang tetap tenang menghadapi situasi tersebut.
Tagar #BuleNgamukSPBUBone sempat menjadi trending topic regional Sulawesi Selatan.


🧭 4️⃣ Aturan Barcode dan Kewajiban Pengguna

Pertamina menegaskan bahwa pembelian BBM bersubsidi seperti Solar dan Pertalite wajib menggunakan barcode MyPertamina.
Tujuannya untuk memastikan subsidi tepat sasaran dan menghindari penyalahgunaan.

Aturan ini berlaku bagi semua pengguna kendaraan, termasuk warga asing yang sementara tinggal atau berwisata di Indonesia.
Petugas SPBU disarankan menjelaskan aturan ini dengan sopan dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti.


🤝 5️⃣ Imbauan Pemerintah Setempat

Pemerintah Kabupaten Bone mengimbau masyarakat agar tidak terpancing emosi bila terjadi kesalahpahaman.
Mereka juga mengingatkan agar SPBU menyediakan papan informasi bilingual (Bahasa Indonesia dan Inggris) untuk mencegah kesalahpahaman serupa.

Langkah ini dianggap penting karena banyak turis mancanegara melintasi wilayah Bone menuju Toraja dan Makassar.


✅ Kesimpulan

Kasus bule ngamuk di SPBU Bone menjadi pengingat bahwa aturan pembelian BBM bersubsidi berlaku untuk semua pihak tanpa pengecualian.
Kejadian ini menekankan pentingnya komunikasi yang baik antara petugas dan pengguna asing.
Dengan pemahaman bersama, konflik kecil seperti ini bisa dihindari di masa depan.

Exit mobile version