Koraneditor.id, Pringsewu – Tak bermutu, begitulah kondisi kualitas pembangunan jalan lingkungan di Pekon Panjerejo kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu, yang baru selesai dibangun bulan September 2023 lalu aspalnya sudah pada mengelupas.
Demikian disampaikan oleh Safrudin mendampingi Ketua Komisi III DPRD Pringsewu Sagang Nenggolan saat melakukan sidak kelokasi pembangunan jalan tersebut Selasa (3/10/2023). Menurutnya, sidak ini menindaklanjuti aduan dari masyakarat Pekon Panjerejo terkait jalan yang baru dibangun atau belum seumur jagung sudah rusak.”Masyarakat sangat senang jalannya diperbaiki tapi, jika kualitas dalam pembangunannya tak bermutu seperti ini, maka sudah pasti menjadi pertanyaan,” katanya.
Udin menegaskan, sesuai dengan fakta di lapangan selain kualitas pekerjaan jalan tersebut sangat tidak memuaskan, juga tidak terpasang papan informasi terkait pekerjaan tersebut. Makanya terlihat jelas pekerjaannya ngawur dilihat dari kondisi aspalnya sangat tipis dan ada sebagian yang sudah mengelupas serta struktur jalan juga terlihat tidak rata dan bagian badan jalannya juga tidak tertata rapih layaknya pembangunan jalan pada umumnya.”Saya minta kepada Pemkab Pringsewu, melalui Dinas PUPR untuk selektif dalam memilih rekanan agar memiliki komitmen dan kualitas kerja yang baik. Jangan hanya ada kepentingan atau kedekatan dan yang lainnya sehingga melupakan kualitas pembangunan,” ujarnya.
Selain itu juga imbuh Udin, Komisi III DPRD Pringsewu akan memanggil Dinas PUPR Kabupaten Pringsewu, untuk segera melakukan komunikasi dengan pihak ketiga selaku pelaksana proyek.”Dalam tempo waktu pemeliharaan ini kita berikan kesempatan. Namun, jika dalam waktu pemeliharaan mereka tidak memperbaiki, maka Komisi III akan memberikan saran kepada pemerintah agar tidak menerima pekerjaan tersebut,” pungkasnya.
