Mesuji-Komisi Pemilihan Umum(KPU) dan Pemerintah Daerah Kabupaten Mesuji melakukan monitoring dan evaluasi badan Adhok penyelengara Pemilihan Kecamatan(PPK) dan Panitia Pemungutan Suara(PPS) di masing-masing wilayah Kecamatan Kabupaten Mesuji.
Kali ini, monitoring dan evaluasi penyelengaran Adhok oleh KPU dan Pemerintah Daerah Kabupaten Mesuji di lakukan di Kecamatan Wayserdang, Sabtu(28/10/23).
Menurut Ketua KPU Mesuji Ali Yasir megatakan Pembinaan dan Evalusi di lakukan sebagai persiapan menjelang pelaksanaan pemilihan Presiden dan Legislatif,terlebih kecamatan wayserdang, panitia adhik harus lebih bekerja keras karena ada beberapa titik warga pemilih yang tinggal di desa namun tinggal di dusun kantong.
“ini tugas tambahan kawan-kawan penitia adhoc di kecamatan Desa, untuk memastikan identitas pemilih saat pemungutan suara, agar tidak terjadi persoalan dalam proses pemilihan,”harap Ali Yasir.
Dalam arahanya Sekertaris Daerah Kabupaten Mesuji berap Panita Pemilihan Kecamatan Mesuji rujukan dalam penyelesaian persoal di tinggak Panitia Pemungutan Suara(PPS) yang di desa,”sehingga dengan begitu sekua persoalan tidak harus sampai ke KPU Kabupaten Mesuji,”harapnya.
Terkait Surat pertangung jawaban(Spj) yang sering bermasalah sehingga berakibat telatnya pencairan honor,Syamsudin menyarankan agar Sekretariat menjadikan aturan sebagai dasar pelaporan,”jika sudah sesuai insyallah Spj tidak akan sulit dengan begitu tidak akan berdampak pada kegiatan lain,”harapnya.(apr)
