Driver Ojol Lawan Arah di Jakbar hingga Baku Hantam, Kini Dinonaktifkan

Sebuah video memperlihatkan driver ojek online (ojol) yang melawan arah di Jakarta Barat viral di media sosial. Aksi berbahaya tersebut memicu keributan hingga terjadi baku hantam antara pengemudi ojol dan pengendara lain yang merasa terganggu.

Peristiwa ini langsung menuai kritik dari warganet karena dinilai membahayakan keselamatan pengguna jalan lain.

Awal Mula Keributan

Menurut keterangan saksi, driver ojol tersebut nekat melawan arus di sebuah jalan ramai karena ingin memotong waktu perjalanan. Pengendara lain yang menegur justru terlibat adu mulut dengan pengemudi ojol. Situasi semakin memanas hingga berujung pada baku hantam di pinggir jalan.

Video berdurasi kurang dari satu menit itu menunjukkan kedua pihak saling dorong dan memukul sebelum akhirnya dilerai oleh warga sekitar.

Reaksi Pihak Aplikator

Setelah video tersebut viral, pihak aplikator ojek online langsung memberikan pernyataan. Mereka memastikan telah mengambil tindakan tegas dengan menonaktifkan akun driver ojol tersebut.

Pihak perusahaan menegaskan bahwa keselamatan dan etika berkendara merupakan prioritas. Aksi melawan arah tidak dapat ditoleransi karena bisa menimbulkan kecelakaan fatal.

Tanggapan Warganet

Warganet memberikan beragam komentar, sebagian besar mengecam tindakan berbahaya tersebut. Banyak yang berharap pihak aplikator memberikan edukasi tambahan kepada para pengemudi agar kejadian serupa tidak terulang.

Beberapa pengguna juga menekankan pentingnya para pengendara mengikuti aturan lalu lintas, terutama di wilayah padat seperti Jakarta Barat.

Polisi Ikut Memantau

Pihak kepolisian Jakarta Barat menyebut mereka telah meminta rekaman dan informasi lengkap untuk memastikan apakah ada unsur pelanggaran lalu lintas dalam insiden tersebut. Jika terbukti melakukan pelanggaran serius, driver tersebut bisa dikenakan sanksi lebih lanjut.


Kesimpulan

Kasus driver ojol lawan arah di Jakbar ini menjadi pengingat bagi seluruh pengendara untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Tindakan cepat dari aplikator pun diharapkan mampu mencegah insiden berbahaya serupa terjadi kembali.

Exit mobile version