Luapan Emosi di El Clasico Berbuntut Panjang, Vinicius Jr. Akhirnya Minta Maaf kepada Madridista
Bintang Real Madrid, Vinicius Jr., baru-saja merilis pernyataan publik yang ditujukan kepada para penggemar klub. Permintaan maaf ini datang setelah insiden penuh emosi yang terjadi saat ia ditarik keluar dalam pertandingan El Clasico melawan Barcelona akhir pekan lalu.
Apa yang Sebenarnya Terjadi? Insiden Panas dengan Xabi Alonso
Konteks dari permintaan maaf ini adalah reaksi keras Vinicius setelah pelatih Xabi Alonso memutuskan untuk menggantikannya pada babak kedua pertandingan El Clasico.
Tertangkap kamera, pemain asal Brasil itu tampak sangat frustrasi. Ia terlihat menggumamkan kata-kata yang menyiratkan kekecewaan mendalam, seperti “Selalu saya! Saya pergi dari tim!”, sebelum dilaporkan langsung menuju terowongan alih-alih duduk di bangku cadangan.
Ledakan emosi ini segera menjadi berita utama, memicu spekulasi tentang keretakan hubungannya dengan sang pelatih dan komitmennya kepada klub.
Isi Pernyataan Resmi Vinicius Jr.
Menyadari dampak dari reaksinya, Vinicius menggunakan media sosialnya untuk menjernihkan suasana. Dalam pernyataannya, ia menulis:
“Hari ini saya ingin meminta maaf kepada semua Madridista atas reaksi saya ketika digantikan di El Clásico. Sebagaimana yang telah saya lakukan secara pribadi dalam latihan hari ini, saya juga ingin meminta maaf lagi kepada rekan satu tim saya, klub, dan presiden.”
Ia melanjutkan dengan menjelaskan bahwa tindakannya didorong oleh hasratnya untuk menang, bukan karena niat buruk.
“Gairah Terkadang Mengalahkan Saya”
Vinicius menggarisbawahi bahwa karakternya yang kompetitif adalah sumber dari reaksinya. “Terkadang gairah mengalahkan saya karena saya selalu ingin menang dan membantu tim saya,” jelasnya.
“Karakter kompetitif saya berasal dari cinta yang saya rasakan untuk klub ini dan semua yang diwakilinya. Saya berjanji untuk terus berjuang setiap detik untuk kebaikan Real Madrid, seperti yang telah saya lakukan sejak hari pertama,” tutupnya.