Sebuah pernikahan satset ala Gen Z mendadak viral di media sosial. Pasalnya, pasangan muda ini hanya menggelar akad nikah di masjid tanpa resepsi mewah. Konsep sederhana tersebut langsung mencuri perhatian publik.
Video pernikahan ini banyak dibagikan karena dianggap berbeda dari kebiasaan pernikahan pada umumnya. Tanpa dekorasi megah dan tanpa pesta besar, pasangan ini memilih fokus pada sahnya akad.
Konsep Pernikahan Simpel yang Jadi Sorotan
Dalam video yang beredar, prosesi akad nikah berlangsung singkat dan khidmat. Pengantin mengenakan busana sederhana, sementara keluarga inti hadir sebagai saksi. Setelah ijab kabul selesai, acara pun langsung berakhir.
Bagi sebagian warganet, konsep ini mencerminkan gaya hidup Gen Z yang praktis dan efisien. Mereka menilai pernikahan tidak harus mahal untuk terasa bermakna.
Alasan Gen Z Memilih Pernikahan “Satset”
Banyak warganet berspekulasi bahwa alasan utama konsep ini adalah efisiensi biaya. Harga gedung, katering, dan dekorasi yang mahal sering menjadi beban bagi pasangan muda.
Selain itu, Gen Z dikenal lebih mengutamakan pengalaman dan masa depan. Dengan menghemat biaya resepsi, pasangan dapat mengalokasikan dana untuk kebutuhan rumah tangga atau rencana jangka panjang lainnya.
Pro dan Kontra di Kalangan Warganet
Meski menuai pujian, pernikahan satset ini juga memicu perdebatan. Sebagian orang mendukung penuh karena dinilai sesuai ajaran agama dan tidak berlebihan.
Namun, ada pula yang berpendapat bahwa resepsi penting sebagai ajang silaturahmi. Menurut mereka, acara tersebut menjadi momen berbagi kebahagiaan dengan kerabat dan tetangga.
Fenomena Baru Tren Pernikahan Modern
Terlepas dari pro dan kontra, fenomena ini menunjukkan adanya pergeseran tren pernikahan. Generasi muda kini lebih berani mengambil keputusan berbeda dari tradisi lama.
Pernikahan satset ala Gen Z ini menjadi bukti bahwa esensi pernikahan terletak pada komitmen, bukan pada kemewahan acara.